Seiring dengan perkembangan zaman yang semakin maju dan perkembangan teknologi informasi saat ini berkembang semakin pesat maka dalam tuntutan didalam memberikan informasi yang tepat dan akurat secara tepat. Informasi merupakan salah satu kebutuhan masyarakat yang sangat penting di era globalisasi seperti sekarang ini. Kebutuhan akan informasi dalam suatu sistem kerja yang komplek sekarang ini mendorong suatu instansi untuk melakukan berbagai cara memberikan layanan. sehingga menghasilkan informasi yang akurat, tepat waktu dan relevan. Penerapan rancang system informasi sangat dibutuhkan terutama pada bidang pendidikan yaitu sekolah. Dengan adanya penerapan rancang sistem informasi pada sekolah juga dapat membantu siswa dalam mencari informasi terkait dengan pelajaran.
Pada sekolah menengah kejuruan (SMK)
terdapat yang dinamakan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) pada setiap jurusan atau
bidang studinya maka dari itu pengolahan data
siswa Praktek Kerja Lapangan (PKL) sangat
dibutuhkan untuk mendata siswa dalam
mencari tempat kerja praktek yang efisien dan
efektif.
Dalam kurikulum SMK disebutkan
Praktek kerja lapangan adalah pola
penyelenggara diklat yang dikelola bersamasama antara SMK dengan industri/asosiasi
profesi sebagai institusi pasangan (IP), mulai
dari tahap perencanaan, pelaksanaan hingga
evaluasi dan sertifikasi yang merupakan satu
kesatuan program dengan menggunakan
berbagai bentuk alternative pelaksanaan,
seperti day release, block release, dan
sebagainya. (Muhidin, 2008)
SMK TI Udayana bertempat pada
Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung,
yang dimana sekolah tersebut masih manual
dalam menunjang kinerja pegawai maupun
siswa dalam mendata siswa pada proses
Praktek Kerja Lapangan (PKL). Keterbatasan
tempat kerja praktek juga menyebabkan
siswa terkadang mencari tempat kerja praktek
yang melebihi kapasitas dalam aturan
sekolah. Namun karena pengolahan data
yang masih manual mengakibatkan susahnya
mendata siswa pkl maka sering terjadinya
kelebihan kapasitas siswa praktek dalam satu
perusahan. Terkait juga dengan praktek kerja
lapangan yang dimana tidak semua guru
pembimbing mengetahui lokasi perusahaan
tempat praktek kerja lapangan, dikarenakan
ada beberapa faktor yang menjadi kendala
yaitu alamat perusahaan yang dicantumkan
pada formulir pkl terkadang tidak lengkap.
Untuk menyelesaikan permasalahan
tersebut adalah dengan merancang Sistem
Informasi data siswa praktek kerja lapangan
(PKL) berbasis web responsive. Dengan
memanfaatkan sistem informasi pendataan
siswa PKL ini, pihak sekolah dapat secara
lebih cepat dan akurat mendapatkan
informasi terhadap siswa yang sedang
melakukan kegiatan praktek kerja lapangan.
Selain itu web ini juga dilengkapi dengan
map yang memudahkan pembimbing
maupun siswa dalam mengetahui alamat
perusahaan tersebut.


0 Comments:
Post a Comment